Berdikari.Online – Elon Musk mengumumkan bahwa layanan internet satelit Starlink akan digratiskan bagi pelanggan di wilayah Indonesia yang terpukul bencana banjir. Keputusan ini ia sampaikan melalui akun media sosial X pada Sabtu, (29/11/2025). Kebijakan tersebut muncul setelah akses komunikasi di sejumlah daerah Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat terganggu akibat banjir dan longsor.
Starlink adalah layanan internet berbasis satelit milik SpaceX yang menyediakan konektivitas broadband berkecepatan tinggi melalui jaringan ribuan satelit orbit rendah (LEO). Teknologi ini dirancang untuk menjangkau wilayah terpencil, sulit sinyal, atau daerah terdampak bencana dengan akses internet yang tidak stabil.
“Kebijakan standar SpaceX adalah menggratiskan Starlink setiap kali terjadi bencana alam di suatu tempat di dunia. Tidaklah benar mengambil untung dari musibah,” kata Elon Musk di platform X.
Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari prinsip perusahaan yang telah dijalankan SpaceX sejak 2002.
Dalam pernyataan resmi, Starlink menjelaskan bahwa layanan gratis diberikan kepada pelanggan lama maupun baru hingga akhir Desember 2025. Program ini ditujukan untuk memulihkan konektivitas di wilayah terdampak paling parah, sekaligus mendukung aktivitas masyarakat yang masih mengalami pemutusan jaringan akibat bencana. Starlink juga memastikan proses penyaluran layanan gratis berlangsung otomatis.
Perusahaan menyebut bahwa pelanggan aktif tidak perlu mengajukan permintaan. Kredit layanan akan ditambahkan langsung ke akun masing-masing.
“Bagi pelanggan aktif yang sudah ada, tidak perlu tindakan apa pun,” tulis Starlink.
Kredit layanan gratis juga diberikan kepada pelanggan yang akunnya sedang ditangguhkan. Mereka dapat mengaktifkan kembali layanan dan memanfaatkan kredit sepanjang periode bantuan berlangsung.
“Bagi pelanggan yang saat ini ditangguhkan atau dijeda, kami juga akan memberikan kredit layanan gratis,” tulis perusahaan.
Untuk pelanggan baru di daerah terdampak, Starlink menyediakan mekanisme klaim bantuan setelah aktivasi. Pengguna diminta membuat tiket dukungan dengan mencantumkan keterangan khusus terkait banjir.
“Setelah Anda membeli dan mengaktifkan layanan, silakan buat tiket dukungan dengan mencantumkan ‘Dukungan Banjir Indonesia’,” tulis Starlink dalam keterangannya.***

