Saturday, August 16, 2025

Indonesia Melarang Ekspor Energi Baru Terbarukan

Shares

Berdikari.Online-Indonesia menjadi perhatian dunia internasional ditengah upayanya meningkatkan pengembangan dan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT). Dalam keteranganya, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan Indonesia melarang ekspor Energi Baru Terbarukan (EBT) karena masih memprioritaskan kebutuhan dalam negeri.

“Pemerintah Indonesia belum berpikir untuk mengekspor EBT kepada negara mana pun,” kata Bahlil, dikutip dari Antara, Rabu (18/5).

Menurutnya, Indonesia punya peran besar dalam pengembangan EBT bahkan berpotensi mempengaruhi arah kecendrungan konsumsi energi dunia yang mulai meninggalkan energi fosil. Terlebih, dunia melalui lembaga kerja sama global sedang mendorong energi bersih saat ini.

“EBT harus dilakukan sebab tidak akan mungkin produk yang dihasilkan lewat industri itu akan laku di global kalau tidak pakai EBT. Di dunia orang cek, pakai batu bara atau EBT. Kalau batu bara, mungkin laku, tapi pasti (harganya) jatuh,” kata Bahlil.

Pemerintah pun terus mendorong pengembangan energi hijau dan ramah lingkungan di Indonesia. Hal ini termasuk mengembangkan potensi sumber EBT hingga mendorong ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri.

Pengembangan energi yang ramah lingkungan juga sejalan dengan target NDC Indonesia untuk bisa mencapai netral karbon (net zero emission) pada 2060 atau lebih cepat. (*)

Shares

berita lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Berita Terbaru