Sunday, August 17, 2025

KEMENKOMINFO Dorong Internet Branding dan Marketing Bagi Enterpreneur Muda

Shares

Berdikari.Online-Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) telah menyelenggarakan seminar online literasi digital dengan tema yang diangkat dalam Webinar: “Internet Branding dan Marketing bagi Enterpreneur Muda”.

Menghadirkan tiga pembicara yang mumpuni pada bidangnya, Anggota Komisi I DPR RI Fadhlullah, S.E. Dirjen Aplikasi Informatika (APTIKA) Kemenkominfo RI, Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc dan Rifqi Edrus selaku Head Marketing & Perfomance Powercommerce Asia dan juga Afdhal Mahatta, SH, MH selaku Dosen Hukum Bisnis Universitas Agung Podomoro. Seminar ini diselenggarakan secara zoom online pada hari Selasa, 7 Juni 2022.

Seminar ini merupakan inisiasi Kementerian Kominfo untuk mendukung  Program Literasi Digital yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.

Fadhlullah, S.E selaku Anggota Komisi I DPR RI dalam paparanya mengatakan masyarakat harus selalu mengawal program pemerintah, agar bermanfaat bagi semua dan berfungsi dengan baik terutama di daerah.

“Bahwa dimana daerah Aceh telah mendapatkan anggaran dari pemerintah harap tidak di sia-siakan dan tepat pada sasaran”, ungkapnya.

Tidak hanya itu, Bapak Fadhullah juga mengatakan bahwa masyarakat berkewajiban untuk mengontrol jalannya kekuasaan melalui saluran aspirasi yang ada

“Kita sebagai masyarakat mempunyai hak dan kewajiban untuk mengontrol pemerintahan, oleh karena itu silahkan untuk masyarakat untuk bersuara, mengontrol dan mengawal program-program pemerintah saat ini hingga mendapatkan kesuksesan dari program dan bisa nikmati oleh masyarakat”, tutupnya.

Selanjutnya Bapak Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc  selaku Dirjen Aplikasi Informatika (APTIKA) Kementerian Kominfo RI menjelaskan bahwa pesatnya perkembangan teknologi yang semakin maju dengan adanya pandemi Covid-19 telah mendorong kita untuk berinteraksi dan  melakukan berbagai aktivitas melalui platform digital.

“Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat inilah yang semakin mempertegas bahwa kita berada di era percepatan transformasi digital”, imbuh Semuel.

Lebih lanjut, Semuel menjelaskan bahwa Kominfo mengemban amanah dari Presiden Joko Widodo sebagai garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital bangsa Indonesia. Dalam mencapai visi dan misi tersebut kementrian Kominfo berperan sebagai regulator, fasilitator, eksalator di bidang digital diindonesia.

“Dalam rangka menjalankan salah satu mandat tersebut terkait pengembangan SDM digital kementrian Kominfo bersama gerakan nasional literasi digital, serta jejaring hadir untuk memberikan perhatian informasi digital yang menjadi kemampuan digital ditingkat dasar bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi yang baik antara masyarakat dengan pemerintah agar masyarakat tidak tertinggal dalam proses percepatan transformasi digital”, tutupnya

Adapun narasumber Afdhal Mahatta, SH, MH selaku dosen hukum bisnis Universitas Agung Podomoro dalam paparannya mendorong peranan negara untuk memastikan bagaimana peranan masyarakat dari Aceh hingga Papua yang mendaptkan internet yang cepat sehingga mampu menjangkau sampai dengan kepelosok negeri.

“Saat ini sudah banyak sekali peluang usaha yang muncul, sehingga harus tetap waspada dengan adanya jumlah kompetitor yang sewaktu-waktu bisa meningkat. Internet branding sangatlah penting karena dengan internet branding maka akan mampu membangun ikatan yang erat dengan pelanggan’, ungkapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bagaimana persaingan bisnis akan semakin ketat jika ada banyak bisnis yang go online. Sehingga, kita harus menerapkan konsep digital branding jika bisnis ingin tetap terlihat menarik dan juga unik di mata pelanggan. Selain itu, digital branding juga sangat penting karena memiliki manfaat lain yang sangat penting dalam bisnis.

“Teknik internet branding akan memberikan kesempatan untuk membangun interaksi yang baik dengan masyarakat. Adapun cara strategi pengunaan intenet branding yaitu dengan pemakaian logo, pembuatan website, sosial media dan konten marketing” jelas Afdhal.

Paparan materi terakhir disampaikan oleh Rifqi Edrus selaku Head Marketing & Perfomance Powercommerce Asia yang  menyampaikan strategi pengenal produk kepada masyarakat melalui teknik pemanfaatan internet yang benar

“Bahwa terdapat beberapa cara bagaimana produk kita memiliki tampilan yang sesuai dengan masyarakat butuhkan yaitu Be authentic,  Be consisten, Focus on your specialties, Look “EXPERT” in what you do, Be Different, Look for Relevant, dan Make Dependent. Adapun langkah pertama untuk meningkatkan personal branding adalah mencari tahu spesialisasi keahlian yang kita miliki dengan cara melakukan pengumpulan portofolio pengalaman professional. Teknik yang bisa digunakan untuk meningkatkan personal branding adalah membuat blog dan website”, ungkap Rifqi sekaligus menutup sesi pemaparan materinya. (*)

Shares

berita lainnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Berita Terbaru