Berdikari.Online -Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo semakin tegas membantah tudingan keretakan hubunganya dengan PDIP. Saat ini, ia selalu ingin menunjukan bahwa dirinya adalah banteng penurut. Setiap instruksi dan kebijakan partai tidak pernah diprotes, apalagi melawannya.
Termasuk soal aturan bagi kepala daerah dari PDIP harus izin kalau mau ke luar kandang. Ganjar mengakui selalu minta izin partai kalau mau pergi ke daerah lain.
Meskipun namanya memiliki elektabilitas tinggi sebagai Capres, Ganjar tidak gengsi ikut kebijakan PDIP menjalani sekolah partai.
Bersama kepala daerah lain, Ganjar ikut menginap di markas Banteng sebagai peserta Sekolah PDIP. Dalam Rakernas II PDIP bulan lalu, Ganjar juga tak canggung duduk di barisan peserta.
Dia pun langsung sigap ketika diminta membacakan salah satu hasil dari Rakernas.
Adapun saat ditanya mengenai dirinya masuk dalam nominasi tokoh yang akan diCapreskan oleh NasDem. Berkali-kali, Ganjar bilang jika dirinya kader PDIP.
Untuk pencapresan, dirinya nurut pada Ketum PDIP, Megawati Soekarno Putri yang memiliki hak prerogratif. Apapun keputusan Mega, Ganjar akan nurut.
Terbaru, aturan PDIP soal kegiatan ke luar daerah bagi kader banteng. Ganjar merasa, aturan itu baik dan mendukungnya. Eks Wakil Ketua Komisi II DPR ini menegaskan, selama ini dirinya selalu izin ke partai bila ada kegiatan di luar Jateng.
Misalnya, saat mengikuti kegiatan di akhir pekan ini. Selama 2 hari, politisi berambut putih ini menghabiskan waktu di Jawa Barat. Sabtu (23/7), Ganjar ada di Bogor ikut peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 bersama Presiden Jokowi.
Sedangkan Minggu (24/7), Ganjar ke Bandung ikut acara lari pagi bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Di tanya di sela-sela kegiatannya itu, Ganjar mengaku hadir di Jawa Barat untuk memenuhi undangan.
Dirinya memastikan, kegiatannya di luar Jateng itu tidak melanggar aturan partai.
“Tidak. Tidak dilarang,” bantah Ganjar, kemarin.
Ia juga memastikan, kalau memang dirinya harus ke luar Jawa Tengah, maka itu hanya sebatas koordinasi. Dan dirinya selalu minta izin.
“Hormati aturan itu. Saya kira betul. Kalau dilarang, nggak. Biasanya kalau saya pergi, saya izin, nggak apa-apa,” terangnya.
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto yang diketahui menyampaikan soal aturan kegiatan kader di luar daerah, ternyata membenarkan apa yang disampaikan Ganjar.
Hasto tidak mempermasalahkan Ganjar mengisi akhir pekan ini dengan di Jawa Barat.
“Kalau paginya olahraga itu kan sesuai dengan spirit mensana in corporesano yang digelorakan PDI Perjuangan. Termasuk melalui senam sicita,” kata Hasto, kepada Rakyat Merdeka, tadi malam.
Hasto juga meluruskan maksud dari keluar kota harus lewat penugasan partai.
“Kalau penugasan di Partai misal menjadi pembicara dalam sekolah Partai, melalui Surat Tugas,” terangnya. (*)