Berdikari.Online – Putusnya jalur utama di Desa Batu Bangka, Dusun Prajak, Kecamatan Moyo Hilir, pada 11 November 2025, mendapat perhatian serius dari Komisi IV DPRD Sumbawa. Ketua Komisi IV, Muhammad Takdir, menegaskan dukungan penuh terhadap penanganan darurat yang telah dilakukan pemerintah. Ia meminta langkah awal tersebut segera diikuti pembangunan infrastruktur permanen. Jalur ini dinilai vital bagi mobilitas warga dan distribusi hasil pertanian.
“Penanganan darurat melalui gotong royong Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi dan BPBD adalah langkah yang kami dukung penuh untuk memulihkan akses masyarakat,” ujar Takdir.
Komisi IV mengapresiasi respons cepat Pemerintah Provinsi melalui BPJ Dinas PUPR NTB serta Pemkab melalui BPBD dan PUPR. Takdir menyebut koordinasi antarlembaga berjalan baik sejak bencana tersebut menjadi perhatian publik. Ia memastikan status jalan sebagai jalan provinsi tidak menghambat percepatan penanganan. Pembukaan akses melalui jalur anggaran kebencanaan disebut sebagai langkah efektif dalam kondisi darurat.
“Komisi IV akan terus mendorong percepatan penanganan agar dana dari provinsi segera dicairkan untuk perbaikan permanen,” tegasnya.
Ia menyampaikan bahwa proses selanjutnya menunggu penilaian tim konsultan untuk menghitung biaya pembangunan jembatan permanen. Harapan tersebut sejalan dengan aspirasi Kepala Desa Batu Bangka yang ingin solusi jangka panjang segera diwujudkan. Takdir juga merujuk pada pembahasan di tingkat pemerintah daerah yang sebelumnya telah disampaikan Sekretaris Daerah Sumbawa.
Komisi IV memahami adanya keterbatasan anggaran dan tantangan realisasi belanja daerah yang berada di angka 72,94 persen. Meski demikian, Takdir menegaskan bahwa penanganan jalan putus harus diprioritaskan pada akhir tahun ini. Ia menilai kondisi cuaca dan intensitas hujan menuntut langkah cepat agar dampaknya tidak semakin meluas.
Takdir memastikan Komisi IV akan mengawal proses koordinasi hingga pembangunan permanen dapat dilaksanakan. Ia menegaskan bahwa kelancaran akses ekonomi dan sosial masyarakat Moyo Hilir harus segera dipulihkan melalui perbaikan jangka panjang.***

